Tokoh utama dari Player Unknown genre battle royale, Brendan Greene. Beberapa tahun terakhir game PUBG menjadi suatu trend baru dalam dunia gaming. Walau bergerak lambat, namun saat ini PUBG lebih digemari. Brendan Greene tak pernah menyangka bahwa PUBG bisa sampai pada kesuksesannya saat ini. Namun Greene menyatakan bahwa ia ingin move-on dari genre yang telah ia populerkan ini.
Saat ini Greene disibukkan dengan tim barunya yang dibentuk untuk mengerjakan sebuah “proyek spesial”. Bluehole memberikan kesempatan untuk Greene kembali ke Eropa dan memulai proyek barunya. Kita tau pastinya kesuksesan Greene pada PUBG, namun Bluehole tidak memaksa Greene untuk melakukan hal serupa. Greene diberikan kesempatan untuk mengembangkan game yang diinginkannya.
“Saya ingin telusuri pengalaman interaksi online dan bagaimana menghubungkan orang dengan cara yang tidak pernah dilakukan sebelumnya.” Ucap Greene, nampaknya Greene ingin membuat sebuah game baru yang berbeda dari PUBG. Greene menekankan bahwa ia lelah dengan battle royale dan belum berencana untuk sekuel PUBG dalam waktu dekat. Ia ingin fokus pada genre baru, baik sesuatu yang akan dia ciptakan atau inovasi dari genre yang sudah ada.
“Konsep last man standing itu bagus, tetapi itu sudah saya lakukan. Saya tidak terlalu punya rencana untuk PUBG 2. Saya ssudah selesai dengan battle royale, sudah saatnya mencoba sesuatu yang baru.”
Namun Greene tetap ingin PUBG dikembangkan juga tapi masih pada jalannya, bukan untuk mendapatkan uang dengan cepat.
“Saya juga ingin melihat battle royale berkembang, dan melihat lebih banyak orang yang membuat battle royale mereka sendiri karena kemauan mereka ketimbang mencoba untuk menghasilkan uang cepat. Apex Legends lakukan kerja yang bagus, mereka tidak mencoba membuat hype heboh, mereka hanya umumkan game tersebut mendadak dan berikan game yang memang bagus.”